Solo adalah kota wisata, kota budaya, dan juga kota yang bersejarah. Setiap sudutnya menyimpan warisan budaya dan cerita panjang peradaban Jawa. Kita bisa belajar memahami wilayah solo melalui museum dan situs bersejarahnya yang sudah tak asing ditelinga kita diantaranya ada Ndakem Jiyokusuman, Museum Radya Pustaka, dan Museum Keris. Ketiiga lokasi ini menyimpan koleksi dan sering menyelenggarakan evenr yang mengangkat dan menampilkan batik sebagai kekayaan lokal Solo.
Destinasi wisata yang wajib dikunjungi pertama adalah Dalem Joyokusuman. Bangunan ini berdiri sejak abad ke019 dan dulu merupakan kediaman dari bangsawan Keraton Kasunanan Surakarta. Bangunan ini sekarang merupakan cagar budaya yang biasanya digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan pameran seni maupun batik. Pameran yang biasanya diselenggarakan sangat menarik karena menampilkan hasil karya seniman dan pengrajin lokal yang menyajikan motif batik klasik hingga kontemporer.
Tak jauh dari lokasi sebelumnya juga terdapat Museum Radya Pusataka yang sudah terkenal sebagai museum tertua di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1890 di Surakarta. Museum ini memiliki banyak koleksi mulai dari arca, wayang, naskah kuno, dan pusaka lainnya. Sebagai museum yang berada di Surakarta, museum ini juga menyimpan busana lengkap laki laki seperti beskap atela, beskap kerowok, beskap ladung, dan lainnya. Selain itu ada juga koleksi kain batik seperti motif wirasat, parang grudo, sido mulyo, sido mukti, wahyu tumurun dan lainnya. Museum ini bukan hanya sebagai ruang pamer tapi juga pusat penelitian dan edukasi masyarakat. sering menjadi tuan rumah baik seminar maupun workshop yang memperkaya budaya Jawa.
Sementara itu, Museum Keris hadir sebagai wujud pelestarian terhadap warisan pusaka yang bahkan sudah diakui oleh UNESCO sebagai Masterpice of the Oral dan Intagiible Heritage of Humanity pada tahun 2005. Banyak koleksi yang disajikan di sana dilenhkapi dengan filose dan makna dari setiap bilah kerisnya. Di salah satu ruang, pengunjung juga bisa melihat visualisasi figure yang mengenakan busana adat Jawa dengan keris yang terselib di pinggang yang merupakan symbol kehormatan dan identitas budaya Jawa.
Menjelajahi tempat bersejarah di Surakarta seakan mebawa kita menembus ruang dan waktu. Ketiga destinasi wisata ini wajib dikunjungi ketika berkunjung ke Surakarta karena di sini kita bisa melihat tradisi, sejarah, dan belajar cinta terhadap tanah air. Jika anda berkunjung ke kota ini jangan lupa untuk melihat koleksi dan rasakan khasanah budaya yang ada di tempat-tempat tersebut.
Komentar Terbaru